Program Bimbingan belajar oleh mahasiswa KKN UM di Desa wonokerso Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang 2015, Pendidikan Luar Sekolah UM

PENGADAAN KELAS BELAJAR (BIMBINGAN BELAJAR)

DI DESA WONOKERSO KECAMATAN PAKISAJI

KABUPATEN MALANG

LAPORAN PROGRAM KERJA

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang

Semester Pendek 2014/2015

Desa Wonokerso Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang

 

Penanggung jawab

SAFIRA

FIP / Pendidikan Luar Sekolah

LELY LUSIANA

FIP / Administrasi Pendidikan

DIAN MAHARANI

FMIPA / Pendidikan Matematika

The Learning University

PUSAT PENGEMBANGAN SUMBERDAYA WILAYAH DAN KULIAH KERJA NYATA

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LP2M)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM)

2015

BAB I

PENDAHULUAN

A.            Analisis Konteks Kegiatan

Program yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa KKN di Desa Wonokerso Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang adalah salah satunya pengadaan warga belajar atau bimbingan belajar di desa wonokerso khususnya warga desa segenggeng wonokerso. Pengadaan warga belajar ini untuk kalangan peserta didik tingkat PAUD, taman kanak-kanak atau TK, sekolah dasar atau SD, dan sekolah menengah pertama atau SMP

Program pengadaan warga belajar ini dilakukan berdasarkan survey kelompok tim KKN bahwa di wilayah atau sekitar desa wonokerso banyak peserta didik yang masih sekolah di jenjang taman kanank-kanak hingga sekolah menengah pertama. Berdasarkan hasil observasi dari wawancara kecil setiap anak-anak yang ada di desa wonokerso kami memiliki siasat untuk mengadakan bimbingan belajar guna membantu para peserta didik yang ada di desa wonokerso untuk menyelesaikan tugas maupun melakukan pembelajaran yang telah disampaikan disekolah dan sesuai dengan materi yang diberikan disekolah. Para peserta didik mengikuti bibimbingan belajar di Posko KKN Universitas Negeri Malang setiap hari senin hingga rabu malam jam 18.00-19.00 WIB. Dengan persetujuan dari perangkat desa dan kepala desa wonokerso khususnya akan adanya pengadaan warga belajar di posko KKN Universitas Negeri Malang.

Selanjutnya Kegiatan ini dilakukan untuk memotivasi para peserta didik untuk lebi giat belajar dan mengerjakan tugas-tugas dari sekolah dengan semangat dan benar. Motivasi yang kami berikan yaitu dengan metode belajar yang menyenangkan dan singkat atau tidak belajar dengan waktu yang lama. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para peserta didik karena dengan adanya bimbingan belajar ini sangat membantu peserta didik dalam menyelesaikan tugas-tugasnya serta belajar lebih banyak pada saat akan menghadapi ujian kenaikan kelas bahkan adapula peserta didik yang akan menghadapi ujian nasional dan peserta didik yang akan melakukan tes masuk SD,SMP dan SMA. Dengan adanya bimbingan belajar yang dilaksanakan oleh Tim KKN kami, dapat memudahkan para peserta didik dalam melakukan hal-hal yang telah disebutkan diatas.

B. Tujuan dan Sasaran Program KKN

1. Tujuan Program KKN

Berdasarkan analisis konteks kegiatan yang dituliskan di atas, maka programPengadaan Warga Belajar bagi peserta didik bertujuan untuk memberikan motivasi belajar lebih giat serta membantu para peserta didik untuk menyelesaikan tugas-tugas dari sekolah. Selain itu membantu peserta didik untuk mengahadapi ujian kenaikan kelas, ujian nasional hingga ujian tes masuk SD,SMP dan SMA. Bimbingan belajar ini sangat bermanfaat bagi para peserta didik yang mengikuti pengadaan warga belajar ini karena waktu yang kita berikan untuk bimbingan adalah waktu peserta didik semester ganjil atau semester kenaikan kelas serta sebagian dari peserta didik memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Sehingga waktu yang kami berikan pada peserta didik tepat dengan kebutuhan mereka untuk belajar lebih giat.

2. Sasaran Program KKN

Sasaran program kegiatanpengadaan warga belajar atau bimbingan belajar di desa wonokerso kecamatan pakisaji kabupaten malang adalah para peserta didik yang masih berusia sekolah yaitu dijenjang pendidikan anak usia dini atau PAUD, jenjang pendidikan Taman kanak-kanak atau TK, jenjang Sekolah Dasar atau SD, serta jenjang Sekolah Menengah Pertama.

C.Strategi Pelaksanaan Program

Pelaksanaan program pengadaan warga belajar atau bimbingan belajar di desa wonokerso kecamatan pakisaji kabupaten malang ini dilaksanakan dengan :

1. Langkah-langkah sebagai berikut:

a. Pelaksana program melaksanakan observasi langsung ke lapangan, yaitu di desa wonokerso sehingga diperoleh informasipeserta didik pra sekolah hingga sekolah menengah pertama guna untuk melaksanakan kegiatan dan persiapan pengajar di masing-masing jenjang pendidikan.

b. Setelah melakukan observasi dan memperoleh informasi, pelaksana program melakukan analisis dan menetapkan kegiatan yang sesuai dengankebutuhan peserta didik sesuai mata pelajaran yang diberikan disekolah.

c.Menyusun jadwal Bimbingan Belajar

d.Menentukan pihak-pihak yang akan terlibat dalam pelaksanaan Bimbingan belajar

e.Memastikan semua sarana dan prasarana tersedia dan sesuai dengan yang dibutuhkan

f.Koordinasi dengan ketua RT setempat untuk mempromosikan adanya kegiatan bimbingan belajar di Posko  KKN Universitas Negeri Malang.

g.Memastikan dan memantau daftar hadir peserta didik.

h.Memamtau jalannya bimbingan belajar.

Pelaksana serta penanggung jawab pelaksanaan acara yang akan dilaksanakan ini adalah salah satu mahasiswa anggota KKN UMdi Desa Wonokerso kecamatan pakisaji kabupaten malang, yaitu Safira, Lely Lusiana, Dian Maharani. Sumber dana pada kegiatan yang akan dilaksanakan ini berasal dari bantuan LP2M serta dana yang berasal dari iuran pribadi anggota KKN.

2. Pelaksana dan Penanggungjawab

Adapun Pelaksana dan Penagggungjawab Program adalah sebagai berikut :

No.	Nama	NIM	Fakultas/Jurusan	Tugas
1.	Safira	120141401000	FIP/PLS	Ketua Pelaksana
2.	Lely Lusiana	120131436636	FIP/AP	Sekretaris
3.	Dian Maharani	120311418989	FMIPA/Matematika	Bendahara

3.Sumber Dana Pelaksanaan Program

Dana yang dibutuhkan diperoleh dari LP2M (Lembaga Penelitan dan Pengabdian kepada Masyarakat) Universitas Negeri Malang dan iuran anggota.

a. Sumber Dana

Pelaksanaan programpengadaan warga belajar atau bimbingan belajar di desa wonokerso kecamatan pakisaji kabupaten malang menggunakan dana dariLP2M, dan iuran dari TIM KKN.

Papan Tulis 2

Spidol Snowman warna 4 x 8.000                  Rp. 32.000,00

Tinta spidol warna                                          Rp. 15.000,00

Penghapus papan tulis 2 x 5.000                    Rp. 10.000,00

Kertas Kado 2                                                 Rp.   5.000,00

Snack Reward                                                 Rp. 20.000,00   +

                                                                        Rp. 82.000,00

  

C.Hasil yang Diharapkan

Dari pelaksanaan Program Pengadaan Warga Belajar di desa wonokerso kecamatan pakisaji kabupaten malang, hasil yang diharapkan mahasiswa KKN adalah sebagai berikut :

1. Peserta didik memiliki motivasi untuk belajar lebih giat.

2. Peserta didik dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik dan benar sesuai materi.

3. Peserta didik dapat terdorong untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif selain belajar di sekolah.

4. Peserta didik memiliki metode-metode pembelajaran yang mudah yang telah diberikan atau diajarkan oleh mahasiswa tim KKN.

BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

A.    Mekanisme Pelaksanaan Program

Program Pengadaan warga belajar di Dusun Segenggeng Desa Wonokerso Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang ini dilakukan dengan berbagai proses yang diuraikan sebagai berikut :

a.       Pelaksana program melaksanakan observasi langsung ke lapangan, yaitu di dusun segenggeng sehingga diperoleh informasi banyak anak yang masih menduduki sekolah jenjang pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas.

b.      Setelah melakukan observasi dan memperoleh informasi, pelaksana program melakukan analisis dan menetapkan kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik di masing-masing jenjang pendidikan. Kebutuhan peserta didik dilihat dari jenjang pendidikan dan mata pelajaran.

c.       Koordinasi dengan ketua RT dan warga setempat untuk mengadakan bimbingan belajar di posko KKN Unversitas Negeri Malang. Selanjutnya pengadaan bimbingan belajar di umumkan atau dieritahukan oleh ketua RT dusun segenggeng pada saat pengajian warga, PKK, Arisan ibu-ibu dusun segenggeng.

d.      Menyusun jadwal Bimbingan Belajar. Bimbingan Belajar dilaksanakan setiap hari SEnin hingga Rabu Pukul 18.00-19.00 Dimulai Tanggal 19 Mei. Jadwal Bimbingan Belajar Sebagai Berikut : 

Senin 19 Mei 2015 1.      Pengkoordinasian peserta didik di masing-masing jenjang pendidikan.	Waktu 18.00-19.00
Selasa 20 Mei 2015 2.      Bimbingan Belajar Peserta didik semua jenjang pendidikan.	18.00-19.00
Rabu 21 Mei 2015 3.      Pelaksanaan Bimbingan Belajarsemua jenjang pendidikan dengan masing-masing tutor atau pengajar (1 anak 1 orang pengajar )	18.00-19.00

      e.       Menentukan pihak-pihak yang akan terlibat dalam pelaksanaan Bimbingan Belajar

      f.       Memastikan semua sarana dan prasarana tersedia dan sesuai dengan yang dibutuhkan

      g.      Koordinasi dengan Ketua RT untuk mengadakan Bimbingan Belajar

      h.      Memastikan dan memantau daftar hadir/presensipeserta didik yang hadir

       i.        Memantau jalannya pengadaan warga belajar

Pada tahap pelaksanaan program yang telah dilaksanakan, terdapat beberapa faktor yang mendukung dan menghambat. Faktor-faktor tersebut dirinci sebagai berikut:

1.      Faktor Pendukung

a.        masyarakat bersedia untuk mengikutsertakan putra putrinya untuk mengikutibimbingan belajar

b.      Peserta didik antusias mengikutibimbingan belajar

c.       Pengajar atau Mahasiswa Tim KKN sangat antusias membantu terhadap adanya peserta didik yang datang untuk mengikuti bimbingan belajar

d.      antara pengajar atau TIM KKN dengan peserta didik terjadi komunikasi yang baik dan positif sehingga peserta didik senang mengikuti bimbingan belajar.

2.      Faktor Penghambat

a.       Adanya masyarakat yang masih melarang putra putrinya untuk mengikuti bimbingan belajar.

b.      Sarana dan Prasarana yang terbatas

B.     Permasalahan dalam Pelaksanaan Program

Dalam pelaksanaan program pengadaan warga belajar di dusun segenggeng Desa Wonokerso Kecamatan pakisaji Kabupaten Malang ini terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi pada saat pelaksanaan bimbingan belajar. Permasalahan tersebut diantaranya sebagai berikut :

1.      Jumlah Peserta didik yang hadir banyak dan tidak sesuai dengan jumlah pengajar, sehingga satu tutor mengajar dua orang hingga 3 orang.

2.      Pengajar tidak ada di posko atau ada kepentingan diluar posko sehingga jumlah pengajar kurang atau tidak sesuai dengan jumlah peserta didik yang hadir.

3.      Peserta didik datang tidak pada waktunya atau pada sore hari bahkan pada hari yang tidak ditentukan.

C.    Solusi Terhadap Masalah

       Setelah melihat permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program, penyusun program mendapatkan solusi sebagai berikut:

1.      Pengajar atau tutor mengajar lebih dari satu peserta didik dengan jenjang pendidikan peserta didik dan kelas yang sama. Sehingga mempermudah pengajar untuk memberikan soal maupun mengerjakan tugas sekolah.

2.      Pengajar atau tutor mengajar lebih dari satu rang dengan kelas yang sama.

3.      Memberikan waktu untuk peserta didik yang membutuhkan bantuan mengerjakan tugas-tugas.

BAB III

PAPARAN DAN PEMBAHASAN HASIL PELAKSANAAN PROGRAM

A.      Paparan Hasil Pelaksanaan Kegiatan

No	Program	Hasil yang Dicapai	Sumber Dana	Jumlah Dana	Penanggung Jawab
1.	Pengadaan Warga Belajar atau bimbingan belajar di dusun  segenggeng Desa wonokerso Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang	Peserta didik antusias mengikuti bimbingan belajar dan sangat antusias datang ke posko KKN Universitas Negeri Malang untuk mengikuti bimbingan belajar. Dengan adanya bimbingan belajar yang kami adakan dan laksanakan peserta didik di desa wonokersosemakin giat belajar dan memiliki motivasi untuk belajar lebih giat.	LP2M dan iuran TIM KKN	Rp 0	Safira

Tabel 1.3 Paparan Hasil Pelaksanaan Kegiatan

B.       Pembahasan Hasil Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan program pengadaan kelas belajar ini sangat bermanfaat bagi para peserta didik yang mengikuti bimbingan belajar. Progrm terlaksana dengan baik dan sukses. Hal ini dikarenakan adanya kerja sama yang baik diantara TIM KKN wonokerso. Selain itu berkat antusiasme warga dan peserta didik yang sangat antusias mengikuti bimbingan belajar sehingga program kami terlaksana dengan baik dan teratur. Dukungan dari para mahasiswa TIM KKN wonokerso sangat berperan penting yaitu sebagai pengajar atau tutor bagi adik-adik yang mengikuti bimbingan belajar ini. Dukungan dari para perangkat desa dan kepala desa wonokerso juga sangat berperan yaitu memberikan fasilitas berupa papan tulis. Dukungan dari pihak-pihak terkait juga menjadi peran utama dalam berjalannya program kami.

BAB IV

PENUTUP

A.  Simpulan

Program Pengadaan Kelas Belajar atau Bimbingan Belajar ini yang diadakan di Posko KKN Universitas Negeri Malang di Dusun Segenggeng berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya peserta didik yang hadir dalam pengadaan kelas belajar. Selain itu, peserta didik juga belajar dengan penuh konsentrasi. Adanya program kerja pengadaan kelas belajar ini diharapkan pelajar TK, SD, serta SMP yang ada di wilayah sekitar posko KKN Desa Wonkerso dapat terbantu untuk belajar serta bersemangat dalam belajar.

B.  Rekomendasi

1.    Diharapkan pelajar di Desa Wonokerso tetap bersemangat belajar sepeninggal tim KKN. Selain itu, diharapkan ilmu pengetahuan yang telah diberikan oleh tim KKN dimanfaatkan oleh peserta didik dalam kehidupannya sehari-hari.

2.    Program pengadaan kelas belajar ini diharapkan menjadi pengalaman bagi anggota tim KKN Desa Wonokerso sebagai calon-calon pendidik. Teknik-teknik mengajar yang dilakukan pada saat mengajar diharapkan mampu menjadi pelajaran berharga yang dapat diterapkan pada saat menjadi guru kelak.

3.    Seusai program kerja pengadaan kelas belajar ini dilakukan, diharapkan masyarakat Desa Wonokerso, khususnya para orang tua dan pendidik diharapkan mampu mendukung, memberi semangat, serta membiasakan putra-putrinya yang masih duduk di bangku sekolah untuk terus belajar setiap hari sehingga mereka dapat berprestasi di sekolah dan di luar sekolah.

4.    Perangkat Desa Wonokerso diharapkan dapat membantu pembiasaan belajar bagi siswa-siswi di Desa Wonokerso dengan cara membantu menyediakan sarana prasarana seperti tempat belajar, papan tulis, spidol, penghapus, dst.

LAMPIRAN

Pengajaran kepada siswa TK                                Pengajaran matematika untuk SD

Pengajaran Bahasa Jawa untuk SD                       Pengajaran matematika untuk SMP

Pengajaran matematika untuk SD                               Pengajaran Bahasa Inggris untuk SMP